jmpdnews.com || Karawang – Ahmad Saleh selaku tokoh pemuda kecamatan Cibuaya angkat bicara terkait bank emok PNM Mekar yang hingga saat ini tidak mengantongi ijin usaha di wilayah Kecamatan Cibuaya. (10/7/2024).
Ahmad Saleh apresiasi respon dari H. Ajun Pamungkas MP kecamatan Cibuaya yang respon dan tanggap saat di konfirmasi oleh awak media.
“Kalau memang Bank emok PNM Mekar belum ada izin usaha. H. Ajun MP kecamatan Cibuaya jangan diam dong, harus menegur ke kantor bank yang bersangkutan sekaligus harus lengkapi izin usaha nya, apalagi kantor cabang nya di Cibuaya. Kalau memang itu kantor cabang nya ada, harus nya H. Ajun MP datangi kantor nya pertanyakan izinnya sebelum ber operasi,” tegas. Ahmad.
H. Ajun Pamungkas selaku MP Kecamatan Cibuaya, menegaskan pada awak media bahwa akan menindaklanjuti terkait ijin bank emok Mekar khususnya di kecamatan Cibuaya.
“Siap Kang terimakasih atas informasi nya, saya akan tindak lanjuti, dan akan datangi kantor Cabang nya yang ada Di Kecamatan Cibuaya,” jelasnya.
H, Agus selaku Kasi PMD di Kecamatan Cibuaya juga menjelaskan bahwa tidak pernah ada ijin numpang usaha dari pihak bank emok PNM Mekar.
“Ga ada ijin usaha nya kang, kami juga menyayangkan, Insyaallah kami akan tindak lanjuti kang, terimakasih atas informasinya kang,” jelasnya.
Menurut informasi yang di himpun, Bank emok Mekar ini kerap lakukan penekanan terhadap nasabah nya, dengan tidak memberi waktu pada nasabah jika telat bayar, dan harus bayar di hari yang sama tidak boleh di tunda ke hari berikutnya.
Bahkan bank emok Mekar ini selalu menyebut, bahwa perusahaan nya adalah perusahaan milik BUMN, dan memiliki ijin usaha dari pihak Kecamatan dan desa setempat. Namun kenyataan nya pihak kecamatan tidak pernah menerima permohonan ijin dari bank emok PNM Mekar tersebut, dan pihak desa Cibuaya tempat kantor cabang nya juga hanya memberikan ijin domisili saja.
Dengan berani nya pihak bank emok PNM Mekar beroperasi di wilayah Cibuaya tanpa kantongi ijin numpang Usaha di wilayah kecamatan Cibuaya, diduga ada beking oknum oknum di belakangnya, sehingga pihak bank emok PNM Mekar berani tabrak aturan wilayah.
Penulis : Red
Editor : Asj Cinema