jmpdnews.com – Cikarang || Pendaftaran Pilakada Serentak semakin dekat waktunya pasangan calon Bupati Bekasi dan wakilnya mulai semarak di beberapa platform Media sosial dan medai online lainnya.Beberapa pasangan sudah berani tebar pesona ke pemilih .Ada yang masih pura pura atau malu2 kucing ada yang terang benderang.Keberanian membuka diri ke Publik salah satu dan refresentasi para kandidat dengan berbagai strateginya,
Salah satu partai pemenang Pileg tahun lalu adalah Partai Golkar dimana meraih 10 Kursi di DPRD kabupaten Bekasi.Kemenangan besar ternyata tidak di barengi eporia di Pilkada 27 November 2024 yang akan bergulir beberapa waktu yang akan datang.Bagaikan menghitung hari kemelut Partai Golkar di jakarta ternyata berimbas kepada partai Golkar yang ada di kabupaten Bekasi.Kendati tidak perlu melakukan koalisi dengan Partai lain tetapi jelang pengumuman Pendafataran Kepala Daerah tanggal 29 Agustus lusa.Kandidat Bupati dan Wakilnya dari Partai Golkar belum terekposes ke Publik, dan menjadi pertanyaan publik.
Tarik menarik elite atau ketidak berdayaan ketua DPD Partai Golkar untuk memberikan pertimbangan ke DPP Partai Golkar sehingga saat ini makin terlihat jelas ada apa ? Beredar kabar ketua DPD Golkar yang sudah lama menerima surat penugasan menjadi kandidat Bupati Bekasi saat ini kondisi kurang maksimal kesehatannya atau hal lain yang publik menilai Golkar saat terpengaruh kondisi pengurus di jakarta.
Salah satu sumber di DPD Golkar Kabupaten Bekasi mengatakan tarik menarik kandidat kepala Daerah Kabupaten Bekasi dari Golkar lebih dominan kepada pasangan calon wakil Bupatinya bukan karena calon Bupati yang dalam hal ini adalah H Ahmad Marzuki.Beberapa Calon yang di pasangkan menolak dan tidak bersedia.Perbedaan faham dan kepentingan terus menjadi Bumerang bilamana tdak segera di selesaikan dengan cermat oleh para elite Partai Golkar Kabupaten Bekasi.
Banyak kerugian yang akan mendistorsi kemenangan Pileg didalam kancah Pilkada Serentak.Manajerial sebuah Partai Besar di pertaruhkan dalam pilkada dalam merebut simpati publik dan pemilih kabupaten Bekasi.Semoga ada jalan keluar yang terbaik.wallahu a’lam.
Penulis : Red
Editor : Arjuna
Sumber Berita : -
